Monday, December 9, 2019

Image result for tetamu
Ada seorang perempuan mengeluh kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena perilaku suaminya.

Suaminya selalu mengundang orang-orang datang ke rumahnya dan  menjamunya sehingga tamu-tamu tersebut menyebabkan sang istri menjadi repot dan merasa kelelahan.

Lalu wanita tersebut keluar meninggalkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak mendapatkan jawaban apa pun dari Rasulullah.

Setelah beberapa waktu...

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pergi ke rumah suami-istri tersebut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada sang suami : "Sesungguhnya aku adalah tamu di rumahmu hari ini."

Betapa bahagianya sang suami demi mendengar ucapan Rasulullah tersebut, maka dia segera menghampiri istrinya untuk mengabarkan bahwa tamu hari ini adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.

Si istri pun merasa bahagia karena kabar tersebut, dia pun segera memasak makanan yang lezat dan nikmat.

Dia lakukan hal tersebut dengan penuh rasa bahagia di dalam hatinya.

Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam akan pergi dari rumahnya setelah beliau mendapatkan kemuliaan dan merasa bahagia dengan keridhoan pasangan itu.

*قال للزوج عندما أخرج من بيتك دع زوجتك تنظر إلى الباب الذي أخرج منه*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada suaminya : "Ketika aku akan keluar nanti dari rumahmu, panggil istrimu dan perintahkan dia untuk melihat ke pintu tempat aku keluar."

Maka sang istri melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dari rumahnya diikuti oleh binatang-binatang melata, seperti kalajengking dan berbagai binatang yang berbahaya lainnya di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam .

Terkejutlah sang istri dengan apa yang dilihat di depannya.

*فقال لها رسول الله هكذا دائما عندما يخرج الضيوف من بيتكِ يخرج كل البلاء والضرر والدواب من منزلك.* 

Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Seperti itulah yang terjadi. Setiap kali tamu keluar dari rumahmu, maka keluar pula segala bala', bahaya dan segala binatang yang membahayakan dari rumahmu."

"Maka inilah hikmah  memuliakan tamu dan tidak berkeluh kesah karena kedatangannya."

Rumah yang banyak dikunjungi tamu adalah rumah yang dicintai ALLAH.

Begitu indahnya rumah yang selalu terbuka untuk anak kecil atau dewasa.

Rumah yang di dalamnya turun rahmat  dan berbagai keberkahan dari langit.

*قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: " إذا أراد الله بقوم خيراً أهدى لهم هدية.*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Jika ALLAH menginginkan kebaikan terhadap satu kaum, maka ALLAH akan memberikan hadiah kepada mereka.

Para sahabat bertanya : "Hadiah apakah itu, ya Rasulullah...............?."

*قال: الضيف ينزل برزقه، ويرتحل بذنوب أهل البيت."*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Tamu akan menyebabkan turunnya rezeki untuk pemilik rumah dan  menghapus dosa-dosa penghuni rumah."

*وقال صلى الله عليه وسلم: كل بيت لا يدخل فيه الضيف لا تدخله الملائكة."*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Rumah yang tidak dimasuki tamu (tidak ada tamu), maka Malaikat Rahmat tidak akan masuk ke dalamnya."

*وقال صلى الله عليه وسلم: " الضيف دليل الجنة."*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Tamu adalah penunjuk jalan menuju Surga."

*وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم من كان يؤمن بالله واليوم الآخر فليكرم ضيفه*

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Barangsiapa beriman kepada ALLAH dan Hari Akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya."

Image result for bersalaman
Mari, saling bersilaturahim...
Image result for guru dan murid
ikim foto

Sekumpulan pemuda menghadiri majlis pernikahan salah seorang rakan mereka.

Salah seorang daripada mereka melihat bekas guru sekolah rendahnya hadir dalam majlis pernikahan itu. 

Seorang pemuda itu segera mendatangi dan bersalam dengan bekas gurunya dengan penuh hormat..sambil berkata:

"Cikgu masih ingat saya lagi, kan?”

Bekas gurunya menjawab: “ Maaf.. cikgu tak ingat "

Pemuda itu hairan dan bertanya lagi, "Eh, cikgu tak ingat saya? "Saya lah murid Cikgu 20 tahun dulu.."

"Maaf Cikgu.., saya kan... murid yang mencuri jam tangan salah seorang kawan di dalam kelas tu.

"Ketika itu murid yang kehilangan jam itu menangis dan mengadu, Cikgulah yang menyuruh kami semua  berdiri, lalu dibuat pemeriksaan poket murid2 semuanya. 

"Saya terfikir bahawa saya akan dipermalukan di hadapan murid2 dan guru2, dan akan menjadi bahan ejekan dan hinaan, mereka akan menggelar saya "pencuri" dan saya pasti akan menanggung malu sepanjang hidup saya..

"Cikgulah yang menyuruh kami semua berdiri mengadap dinding dan menyuruh kami menutup mata semuanya dengan helaian kain..."

"Cikgu memeriksa setiap poket kami, dan ketika tiba giliran saya, cikgu ambil jam tangan itu dari poket saya, dan cikgu meneruskan penggeledahan sampai ke murid yang terakhir..."

"Setelah selesai, cikgu  suruh kami membuka penutup mata, dan duduk di tempat duduk masing2..."

" Ketika itu Tuhan saja yang tahu.., saya berasa amat cemas.. saya yakin pastinya cikgu akan memalukan saya di depan semua murid-murid yang merupakan teman teman saya juga..."

Cikgu tunjukkan jam tangan itu dan berikan kepada pemiliknya, tanpa menyebutkan siapa yang mencurinya.

"Sepanjang saya belajar di sekolah itu, cikgu tak pernah sebut pun tentang kes kecurian jam tangan itu, dan tidak ada seorang pun guru mahupun murid yang tahu tentang kecurian jam tangan itu.

"Cikgu masih ingat saya lagi  tak..?" 

"Takkan cikgu tak boleh ingat kat saya lagi?

Sayalah murid itu dan cerita ini adalah kisah pedih yang tak akan dapat dilupakan dalam hidup saya.

Saya sangat mengagumi Cikgu. Sejak dari itu saya berubah menjadi orang yang baik dan jujur, Saya mencontohi semua perbuatan baik cikgu.

Guru itu menjawab:
" Sungguh2 saya tidak mengingat kamu, kerana pada waktu menggeledah itu, sengaja saya menutup mata juga, agar saya tidak cam siapa pelakunya..." Subhanallah....

_"Kerana saya tidak mahu merasa kecewa atas perbuatan salah seorang murid, Sebab saya sangat mengasihi murid-murid saya"._

Pemuda tadi hanya terpana dan terdiam. Bertambah lagi rasa kagumnya kepada bekas gurunya

Hikmah yg dapat diambil:

Pendidikan memerlukan akhlak dalam menutup segala keburukan atau aib orang lain.

Jangan memalukan seseorang hanya kerana 1 kesalahan, kerana ia mampu menghancurkan dirinya sepanjang hidupnya dan mungkin akan tambah tenggelam lagi hidupnya pada masa depannya.

Memaafkan & Mengampuni, adalah sebuah kebijaksanaan... Terima Kasih Cikgu.. Semoga semua para guru di berkati Allah....


SELAMAT BERCUTI.

Follow Us @soratemplates